Penilaian LKjIP/LAKIP Tahun 2016

Kegiatan 17 Juli 2017
Kawal nilai LKjIP/LAKIP tahun 2016 meningkat

Penilaian terhadap laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) atau yang dulu dikenal dengan LAKIP tahun kinerja 2016 akan segera berlangsung sekitar bulan September 2017 yang akan datang. Untuk menjamin nilai LKjIP Pemprov NTB lebih baik lagi dibanding tahun 2016 yang lalu, Senin 17 Juli kemarin, Biro Organisasi Setda Prov NTB berkoordinasi dengan Inspektorat Provinsi NTB terkait hasil evaluasi LKjIP Organisasi Perangkat Daerah Prov NTB tahun 2016. Evaluasi ini merupakan penilaian terhadap kinerja OPD terkait dengan Perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi internal dan pencapaian sasaran/kinerja. Jumlah seluruh OPD yang dinilai sebanyak 36. Dari lima aspek penilaian tersebut, jumlah nilai akhir seluruh OPD tersebut sebesar 2.114,05 poin dengan nilai rata-rata  sebesar 71,878. Dari 36 OPD yang mendapat nilai BB sebanyak 5,6%, nilai B sebanyak 27,8 % dan nilai C dan CC sebanyak 66,6%. Dibandingkan dengan tahun 2016 ketika LKjIP/LAKIP Pemprov NTB bernilai B hasil evaluasi  tahun 2017 ini lebih baik. Pada tahun 2016, OPD yang bernilai BB kosong, nilai B sebanyak 13,6% bernilai C dan CC sebanyak 86,6%. Gambaran ini mudah-mudahan berdampak positif bagi penilaian LKjIP tahun 2017 bulan mendatang. Gubernur NTB Dr. TGH M Zainul Majdi kembali menegaskan dalam Rapim beberapa waktu yang lalu agar nilai LKjIP/LAKiP Pemprov NTB lebih baik makin mantab bertengger di posisi B.
Oleh karena itu untuk memastikan hasil evaluasi ini berkorelasi kuat dengan kemungkinan penilaian peningkatan LKjIP yang akan dilakukan oleh KemenPAN-RB mendatang, biro Organisasi sebagai entitas Pemprov NTB yang bertanggungjawab menyusun LKjIP Pemprov NTB mulai melakukan persiapan-persiapan untuk mengawal agar target Pemprov terpenuhi untuk penilaian 2017. Sebelum tim KemenPAN-RB datang melakukan penilaian, Biro Organisasi menyepakati bersama Inspektorat provinsi untuk mengundang OPD yang masih memiliki nilai LKjIP C dan CC. Pertemuan tersebut dihajatkan utk membedah apa hal hal yang menyebabkan nilai OPD tersebut masih C ataupun CC dan bersama2 mencari solusi untuk perbaikan, sehingga ketika tim kemenPAN-RB hadir kondisi LKjIP OPD Pemprov NTB sdh lebih baik lagi. Ikhtiar ini akan dilakukan selama dua hari dari tanggal 10 dan 11 Agustus mendatang dengan pola klinis mengundang OPD terkait. Tim asistensi disepakati beranggotakan unsur Inspektorat, Bappeda dan Biro Organisasi, sebanyak 24 OPD akan mengikuti kegiatan pertemuan klinis ini. "InshaAlloh bila hal ini kita lakukan kita bisa berharap nilai LKjIP Pemprov NTB tahun 2017 lebih bagus dari pada tahun 2016 yang lalu" pungkas Karo Organisasi Setda Prov NTB H. Yusron Hadi. Upaya menghadirkan OPD yang masih memiliki nilai LKjIP dibawah rata2 merupakan inisiatif baru dalam tahapan proses persiapan penilaian LKjIP Pemprov NTB.